Bagi anda yg mempunyai kendaraan (mobil atau motor) dengan berpendingin air (radiator)
ketika anda menyalakan mesin air radiator tidak mengalir meskipun pompa air berputar, karena adanya
thermostat yang menyumbat sirkulasi air jadi air tidak bergerak meskipun pompa air berputar
dan ketika temperature mesin naik di kisaran 90-100'C maka inti batang thermostat akan memuai dan membuka katup thermostat dan airpun bersirkulasi untuk mendinginkan mesin.
DAN jikalau anda lihat di dashboard atau di spidometer anda ada temperature mesin, sebenarnya kata "temperature mesin"
kurang tepat karena sebenarnya itu adalah temperature air pendingin, lebih tepatnya air pendingin yang keluar dari sirkulasi mesin menuju radiator, tapi bisa dikatakan temperature mesin juga karena air radiator menyerap panas mesin hehe =D
berikut sirkulasinya
Pompa air ----> "water jacket" (mesin) ------> thermostat ----> Radiator -----> balik lagi ke pompa air
dan banyak orang menggunakan air ledeng atau air biasa untuk radiator
sebenarnya hal tersebut sangat tidak disarankan , karena titik didih air kurang lebih 100'C
dan ketika air mendidih maka akan bergelembung2 (lihat air panci mendidih kalau tidak percaya) dan karena Temperature kerja mesin adalah 90-105'C maka ketika bergelembung2 kontak air dengan dinding mesin berkurang dan mesin akan lebih mudah untuk kelebihan panas dan akan menyebabkan performa menurun dan boros maka hal tersebut akan mengurangi tingkat efisiensi.
selain itu air biasa dapat menyebabkan karat yang menyumbat pada pipa2 kecil di radiator dan menyebabkan kebocoran. [untuk lebih jelasnya lihat cacatan lainnya mengenai tutup radiator]
mengapa jikalau pakai air radiator hal tersebut tidak terjadi
berikut 3 hal utama yg wajib pada spesifikasi air radiator
-titik didih tinggi. Contoh pada salah satu merk Coolant yang ada di pasaran titik didihnya 130'C (jadi pada 100'C [temp kerja mesin] air khusus radiator (Coolant) akan mengalir biasa tidak akan berbuih apalagi bergelembung)
-anti karat
-anti Freze (untuk negara 4 musim tetapi di Ind juga pakai antiFreze jikalau tidak percaya masukan saja air radiator ke Frezer kulkas maka dia tidak akan beku dan tetap cair)
nb: pada kendaraan mesin injeksi Khususnya yang pakai ECU [Electronic Computer Unit] (rata2 semua mesin injeksi pasti pakai ECU), melepas Thermostat pada radiator sangat sangat tidak disarankan! , karena komputer mempunyai sensor temperature dan sensor2 lainnya dan komputer baru akan mengadakan looping system [mengecek kondisi semua sensor dan menyimpulkan apakah pembakaran mesin sudah sempurna] ketika temperature mesin sudah optimal (sudah masuk temperature kerja).
TETAPI jika belum masuk temperature kerja maka dia tidak akan melakukan hal itu dan menganggap mesin masih dingin, sehingga otomatis komputer akan memerintahkan injektor menyemprotkan bahan bakar lebih banyak agar pembakaran bisa baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar